Tutorial Pembuatan Link Internal dan Link Eksternal Blog
.jpg)
Oleh SBS
Salah satu aspek penting dalam optimasi SEO (Search Engine Optimization) adalah penggunaan link internal dan link eksternal. Kedua jenis tautan ini memiliki peran yang krusial dalam meningkatkan visibilitas dan peringkat blog di mesin pencari seperti Google. Pada artikel ini, kami akan membahas cara membuat link internal dan link eksternal dalam blog Anda, disertai dengan penjelasan yang mudah dipahami dan contoh gambar.
Apa Itu Link Internal dan Link Eksternal?
Sebelum memulai, penting untuk memahami perbedaan antara link internal dan eksternal:
- Link Internal: Tautan yang menghubungkan satu halaman atau postingan dalam satu situs web dengan halaman atau postingan lainnya di situs yang sama.
- Link Eksternal: Tautan yang menghubungkan halaman web Anda ke situs web lain yang berada di luar domain Anda.
Kedua jenis link ini memiliki fungsi yang berbeda, tetapi keduanya sangat penting dalam meningkatkan SEO, mempermudah navigasi pengguna, dan memberi nilai lebih pada konten yang Anda buat.
Cara Membuat Link Internal di Blog
Link internal membantu menghubungkan berbagai artikel atau halaman dalam blog Anda. Ini memudahkan pembaca untuk menjelajahi topik terkait dan meningkatkan waktu yang dihabiskan di situs Anda.
Langkah 1: Tentukan Halaman atau Postingan yang Akan Dituju
Sebelum membuat link internal, pastikan Anda tahu halaman atau postingan mana yang akan menjadi tujuan link tersebut. Misalnya, jika Anda menulis artikel tentang "Tips SEO untuk Pemula", Anda bisa menautkan ke artikel lain yang membahas tentang "Pentingnya Keyword dalam SEO".
Langkah 2: Pilih Kata Kunci yang Relevan
Pilih kata kunci atau frasa yang relevan dalam artikel Anda yang akan menjadi anchor text (teks tautan) untuk link internal. Kata kunci ini harus terkait erat dengan konten di halaman tujuan. Sebagai contoh, jika Anda menginginkan pembaca untuk mengunjungi artikel tentang "Panduan Backlink", Anda bisa memilih kata seperti "membangun backlink" sebagai anchor text.
Langkah 3: Menambahkan Tautan di Editor
Berikut adalah langkah-langkah untuk menambahkan link internal menggunakan editor WordPress (untuk platform lain, prinsip dasarnya sama).
- Buka Postingan atau Halaman yang Ingin Diedit: Buka editor artikel tempat Anda ingin menambahkan link internal.
- Pilih Teks yang Akan Menjadi Link: Sorot kata atau frasa yang akan dijadikan tautan.
- Klik Ikon Link: Di toolbar editor, klik ikon yang berbentuk rantai (link).
- Masukkan URL Halaman Tujuan: Masukkan URL halaman atau artikel yang ingin Anda tuju. Anda dapat menggunakan URL relatif (contohnya
/panduan-backlink/) jika menggunakan WordPress. - Klik Tambah Link: Setelah memasukkan URL, klik tombol "Add Link" atau "Tambah Link".
- Selesai: Link internal berhasil ditambahkan.
Contoh:
Misalkan Anda memiliki artikel "Cara Meningkatkan Trafik Website", dan Anda ingin menautkan ke artikel lain yang membahas tentang "Strategi Content Marketing". Anda akan memilih kata "Content Marketing" dan menambahkannya sebagai link yang mengarah ke artikel yang relevan di blog Anda.
Keuntungan Link Internal:
- Meningkatkan SEO: Link internal membantu mesin pencari mengindeks halaman blog Anda dengan lebih baik.
- Menambah Waktu Kunjungan: Pengunjung yang mengklik link internal akan lebih lama berada di blog Anda.
- Meningkatkan Navigasi: Link internal memudahkan pembaca untuk menemukan artikel terkait yang mereka cari.
Cara Membuat Link Eksternal di Blog
Link eksternal mengarah ke situs lain di luar domain Anda. Meskipun link eksternal tidak meningkatkan SEO secara langsung seperti link internal, mereka dapat memberikan kredibilitas pada konten Anda dan memperkaya pengalaman pembaca.
Langkah 1: Pilih Sumber yang Terpercaya
Pilih situs web atau artikel dari sumber yang kredibel dan relevan untuk di-link-kan. Misalnya, jika Anda menulis tentang topik teknologi, Anda bisa menautkan ke situs-situs seperti TechCrunch, Wired, atau Google Scholar untuk mendukung informasi yang Anda berikan.
Langkah 2: Tentukan Anchor Text yang Tepat
Seperti halnya dengan link internal, pilih anchor text yang jelas dan relevan. Misalnya, jika Anda mengutip data atau artikel dari TechCrunch, gunakan anchor text seperti "sebuah studi yang diterbitkan di TechCrunch" atau cukup "TechCrunch".
Langkah 3: Menambahkan Link Eksternal
Berikut adalah langkah-langkah untuk menambahkan link eksternal di editor WordPress:
- Buka Postingan atau Halaman yang Ingin Diedit: Seperti halnya link internal, buka editor artikel tempat Anda ingin menambahkan link eksternal.
- Pilih Teks yang Akan Menjadi Link: Sorot kata atau frasa yang ingin Anda jadikan link.
- Klik Ikon Link: Klik ikon rantai di toolbar editor.
- Masukkan URL Eksternal: Masukkan URL lengkap situs web atau artikel eksternal yang ingin Anda tautkan. Misalnya,
https://techcrunch.com. - Klik Tambah Link: Setelah memasukkan URL, klik tombol "Add Link" atau "Tambah Link".
- Buka di Jendela Baru (Opsional): Sebaiknya pilih opsi "Buka di jendela baru" agar pengunjung tetap berada di halaman blog Anda meski mereka mengklik link eksternal.
- Selesai: Link eksternal telah berhasil ditambahkan.
Contoh:
Jika Anda menulis tentang "Teknologi AI Terkini" dan ingin menautkan ke artikel tentang AI dari TechCrunch, Anda akan menambahkan link seperti ini:
Untuk informasi lebih lanjut tentang perkembangan AI, Anda bisa membaca artikel terbaru di TechCrunch.
Keuntungan Link Eksternal:
- Memberikan Kredibilitas: Menghubungkan artikel Anda ke sumber tepercaya dapat meningkatkan kredibilitas konten.
- Meningkatkan Pengalaman Pembaca: Pembaca dapat lebih memahami topik yang Anda bahas dengan mengakses sumber yang lebih rinci.
- Meningkatkan SEO: Meskipun link eksternal tidak langsung meningkatkan peringkat Anda, memberikan referensi yang relevan dapat memperkuat konteks artikel Anda.
Tips untuk Menggunakan Link Internal dan Eksternal dengan Efektif
- Gunakan Link Secara Natural: Jangan terlalu memaksakan link dalam konten Anda. Pastikan link digunakan secara natural dan relevan dengan pembahasan.
- Variasi Anchor Text: Hindari penggunaan anchor text yang sama berulang kali. Variasikan kata atau frasa untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pembaca.
- Pilih Link yang Berkualitas: Baik link internal maupun eksternal, pastikan link yang Anda buat mengarah ke sumber yang berkualitas dan relevan.
- Periksa Link yang Rusak: Secara berkala, pastikan link yang Anda buat masih aktif dan tidak rusak (404 error). Hal ini penting untuk menjaga kualitas pengalaman pengguna.
Kesimpulan
Membuat link internal dan eksternal yang baik dalam blog bukan hanya membantu pembaca menemukan konten terkait, tetapi juga dapat meningkatkan SEO dan kredibilitas situs Anda. Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana yang telah dijelaskan di atas, Anda bisa memperbaiki struktur tautan di blog Anda dan memberikan manfaat lebih untuk pengunjung serta mesin pencari. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kualitas dan relevansi link yang Anda buat untuk memastikan konten tetap bernilai dan berguna.
Semoga tutorial ini membantu Anda dalam membuat link internal dan eksternal di blog. Selamat mencoba!
.jpg)
Comments
Post a Comment